HAKIKAT OTOMATISASI
Seiring dengan perkembangannya
teknologi, era otomatisasi perkantoran dengan penggunaan perangkat komputer
untuk keperluan perkantoran pun mulai beredar.
Pada dasarnya, sistem otomatisasi
perkantoran didefinisikan sebagai sebuah sistem informasi berbasis teknologi
komunikasi yang dapat mengumpulkan, menyimpan, memproses, dan mendistribusikan
pesan, dokumen atau komunikasi eletronik lainnya antar individu dalam
perkantoran.
1. Hakikat Otomatisasi kantor
Automations Berasal dari bahasa
inggris,yang memiliki 2 makna :
a.Penggunaan peralatan otomatisasi untuk
menghemat pikiriran dan tenaga
b.Kendali otomatisasi dalam pembuatan
suatu produk dengan tahapan yang sistematis.
sistematis/sistem : Suatu yang
terdiri dari komponen-komponen yang saling berhubungan dan
memiliki fungsi yang apabila salah satu fungsi tidak berjalan maka
sistem
tidak akan berjalan
2.Makna otomatisasi
Adalah proses peggunaan peralatan
otomatisasi yang memiliki sistem judulnya kerja,membahas otomatisasi berarti
mengupas berbagai peralatan mekanis dan komputer yang memiliki relefansi dengan
objek yang di otomatisasi perkantoran.
A.mesin kantor dilihat dari
tenaga penggeraknya
1.Mesin Manual : Mesin yang di gerakkan
oleh tenaga manusia
2.Mesin listrik :Mesin yang gerakkan dengan tenaga listrik
atau batrai
B.mesin dilihat dari cara kerja
dan komponen mesin
1.Mesin mekanik : mesin yang rangkaian komponennya tampak bergerak dalam
operasinya
2.Mesin Elektronik : mesin dengan rangkaian komponen elektronik berupa
kabel-kabel
C.Dilihat dari fungsinya dalam
berbagai pekerjaan kantor yaitu :
* Mesin mesin untuk mencatat bahan keterangan diantaranya
- mesin tulis
- mesin penomor
- mesin dikte
- asahan pensil
* Mesin mesin untuk menghimpun keterangan
- pembuka surat
- pemotong kertas
- mesin penjiko
- pencatat uang kas
- hecht machine
* Mesin mesin untuk mengolah bahan keterangan:
- mesin jumlah
- komputer
- mesin hitung
* Mesin mesin untuk memperbanyak bahan keterangan:
-mesin stensil
- mesin perekam sheet
- mesin offset
- mesin fotocopi
- berbagai mesin cetak
* Mesin mesin untuk mengirimkan bahan keterangan:
- telepone dan interphon
- facsimile
- teleprinter
* Mesin mesin untuk menyimpan bahan keterangan:
- mikrofilm
- pelubang kertas atau kartu
- penghancur kertas
1. Hakikat Otomatisasi Perkantoran
Otomatisasi dalam bahasaInggris
disebut automation memilikipadanan kata mechanization dancomputerization
(Lernout & HauspieSpeech Products N.V., 1993).Automation memiliki dua
maknayaitu:
1) The use of automatic equipment to save
mental and manual labour (penggunaan peralatan otomatis untuk menghemat pikiran
dan tenaga) dan
2) The automatic control of the manufacture
of a product through its successive stages (kendali otomatis dalam pembuatan
suatu produk dengan tahapan yang sistematis).
Mechanization yang memiliki
katakerja mechanize memiliki arti give amechanical caracter to
(menerapkansistem mekanis), dan compurizationdengan kata kerja
computerizemengandung makna:
1) Equip with a computer, install a computer
in (menggunakan komputer) dan
2) Store, perform, or produce by computer
(menyimpan, melaksanakan, atau menghasilkan dengan komputer) (AND Complex for
Windows, 1993).
Esensi makna otomatisasi yaitu
proses penggunaan peralatan otomatisyang memiliki sistem kerja
sistematis.Otomatisasi akan berdampak padapengurangan penggunaan tenagamanusia,
yang tentu saja akanmenimbulkan masalah tersendiri danakan kita bahas dalam sub
bab yangakan datang. Otomatisasi sangat terkaitan erat dengan mekanisasi
dankomputerisasi.
Hal ini mengisyaratkan
bahwaotomatisasi berarti penggunaan alat-alatmekanis dan lebih khususnya komputer.Dengan kata lain,
membahasotomatisasi berarti mengupas berbagaiperalatan mekanis dan komputer,
tentusaja dengan tetap memperhatikanrelevansinya dengan objek
yangdiotomatisasi, dalam hal ini perkantoran.PERKANTORAN 1
Waluyo (2000) menegaskan bahwaera
otomatisasi perkantoran dimulaibersamaan dengan berkembangnyateknologi
informasi, penggunaanperangkat komputer untuk keperluanperkantoran.Otomatisasai
perkantoran adalah semua system informasi formal dan informal terutama yang
berkaitan dengan komunikasi informasi kepada dan dari orang yang berbeda di
dalam maupun di luar perusahaan. Dengan kata lain otomatisasi perkantoran merupakan
sebuah rencana untuk menggabungkan teknologi tinggi melalui perbaikan proses
pelaksanaan pekerjaan (Suhartini, 2010)
Beberapa system otomatisasi
perkantoran secara formal dan didokumentasikan dengan suatu prosedur tertulis.
System formal ini diterapkan di seluruh perusahaan untuk memenuhi kebutuhan
organisasi, mirip dengan sistem informasi manajemen. Namun sebagian besar
system otomatisasi perkantoran tidak direncanakan atau diuraikan secara
tertulis. System-sistem informal ini diterapkan saat diperlukan oleh perorangan
untuk memenuhi keperluaannya sendiri. Dan otomatisasi perkantoran dimaksudkan
untuk memudahkan segala jenis komunikasi baik secara lisan maupun secra
tertulis.
Perkantoran sebagaimana telah
diuraikan pada sub bab latarbelakang, merupakan kegiatan yang berhubungan
denganpelayanan (services) dalam perolehan, pencatatan,penyimpanan,
penganalisaan, dan pengkomunikasian informasi. Cakupanaktivitas perkantoran
meliputi kegiatan-kegiatan seperti pencatatan,pembuatan dan pengolahan naskah
(word processing); penyajian/display,pengelompokan/sortir, dan kalkulasi data
(spreadsheet); pengelolaandatabase; melakukan perjanjian, pertemuan, dan
penjadwalan(appointment); presentasi; korespondensi; dokumentasi; dan
sebagainya.
Otomatisasi perkantoran berarti
pengalihan fungsi manual peralatankantor yang banyak menggunakan tenagamanusia
kepada fungsi-fungsi otomatisdengan menggunakan peralatan mekaniskhususnya
computer untuk meningkatkan kinerja perusahaan. Asal mula otomatisasi perkantoran di awal 1960-an,
ketika IBM menciptakan istilah word-processing untuk menjelaskan kegiatan
devisi mesin tik listriknya. Bukti nyata, pada tahun 1964-an, ketika IBM
memasarkan mesin yang disebut Magnetic Tape/Selectric Typewriter (MT/ST) yaitu
mesin ketik yang dapat mengetik kata-kata yang telah direkam dalam pita
magnetik secara otomatis.
2. Konsep-konsep Otomatisasi Perkantoran
a) Proses yang terjadi diperkantoran seperti
halnya proses manufaktur selalu mengarah ke otomatisasi.
b) Otomatisasi kantor berevolusi dari
aplikasi-aplikasi yang terpisah dan tanpa rencana menuju aplikasi yang
terencana dan terpadu.
c) Otomatisasi kantor memudahkan penerimaan
dan pengiriman informasi.
d) Otomatisasi kantor memberikan keuntungan
lebih besar melalui pengambilan keputusan yang lebih baik.
e) Otomatisasi kantor sebagai pelengkap bagi
metode komunikasi tradisional bukan sebagai pengganti.
3. Perkantoran elektronis (electronic
office/ e-office)
Kemampuan OA untuk menghubung
orang secara elektronik telah membuka cara baru melakukan pekerjaan kantor, di
manapun pegawai berada dapat melakukan pekerjaan tersebut. Kemampuan ini
disebut Kantor maya. Pekerjaan kantor dapat dilakukan di lokasi geografis
manapun selama tempat kerja itu terhubung dengan lokasi tetap perusahaan
melalui sejenis komunikasi elektronik. Dampak Kantor maya adalah berkembangnya
Telecommuting, yaitu kemampuan komunikasi data dua arah secara elektronik
menggunakan fasilitas komunikasi.
Keuntungan dan kerugian kantor
maya
Keuntungan kantor maya adalah
sebagai berikut.
Ø
Pengurangan biaya fasilitas
Perusahaan tidak harus memiliki
kapasitas kantor yang besar, sehingga mengurangi biaya sewa dan perluasan
kantor.
Ø
Pengurangan biaya peralatan
Telecommuter dapat berbagi
peralatan seperti halnya para peserta LAN dalam berbagi sumber daya.
Ø
Jaringan komunikasi formal
Meningkatnya perhatian pada
kebutuhan telecommuter berpotensi menghasilkan komunikasi yang lebih baik
daripada jika semua pegawai bekerja di lokasi yang tetap.
Ø
Pengurangan penghentian kerja
Dengan kantor maya, keadaan cuaca
tidak mempengaruhi kegiatan transportasi kerja.
Ø
Kontribusi sosial
Kantor Maya memungkinkan
perusahaan mempekerjakan pegawai yang tidak memiliki peluang kerja diluar
tempat tinggalnya.
Kerugian kantor maya adalah
sebagai berikut.
Ø
Rasa tidak memiliki
Kurangnya kontak langsung antar
pegawai, membuat berkurangnya perasaan menjadi bagian penting dari suatu
organisasi.
Ø
Takut kehilangan pekerjaan
Kurangnya rasa keterkaitan dengan operasional perusahaan, maka pegawai
merasa mudah untuk dilepaskan/ dipecat.
Ø
Semangat kerja yang rendah
Tidak adanya interaksi berupa
umpan balik secara langsung dari rekan maupun atasan, kemudian biasanya gaji
bagi telecommuter lebih rendah, maka akan mempengaruhi semangat kerja
Ø
Ketegangan keluarga
Ketegangan keluarga akan sangat
berpengaruh pada kinerja para telecommuter.
Dari keuntungan perusahaan, hanya
satu yang bisa langsung dirasakan pegawai, tetapi dari kerugiannya semua
merupakan kerugian pegawai. Supaya Kantor maya berhasil, perusahaan harus
melakukan upaya khusus untuk memastikan bahwa pegawai tidak menderita. Strategi
yang disarankan :
a) Sediakan sumber daya komputer
Bila pegawai tidak dapat
menyediakan sendiri perangkat keras dan perangkat lunak, perusahaan harus
menyediakannya.
b) Sediakan akses ke sumber daya informasi
Apabila riset merupakan bagian
dari tanggung jawab, perusahaan menyediakan intrnet.
c) Sediakan perlengkapan non komputer
Pegawai harus diberikan
perlengkapan non-komputer yang mereka perlukan untuk bekerja . seperti
kalkulator, amplop, manual prosedur.
d) Mengoptimalkan pemakaian telepon
Atasan harus menjadwalkan
konferensi tetepon secara teratur sehingga telecommuter berkesempatan terlibat
dalam interaksi langsung dua arah.
e) Jadwalkan pertemuan rutin
Pertemuan tersebut dimaksudkan
untuk memperkuat rasa kebersamaan di antara para pegawai dan harus dijadwalkan
sesering mungkin agar tujuan tersebut tercapai.
f) Lakukan rutinitas kerja
Telecommuter harus berkomitmen
untuk bekerja sekian jam dalam sehari.
Model OA, digambarkan dalam bagan
dibawah, Informasi dikumpulkan dari sistem fisik dan lingkungan perusahaan
dimasukkan ke dalam database. Informasi berfungsi sebagai input bagi aplikasi
OA berbasis komputer seperti pengolah kata, surat elektronik dan konferensi
komputer.Aplikasi berbasis komputer memungkinkan pemecah masalah saling
berkomunikasi menggunakan komputer mereka.
4. Pengguna Otomatisasi Perkantoran
Otomatisasi kantor digunakan oleh
semua orang yang bekerja di dalam kantor. Pada dasarnya ada empat kategori
pemakai otomatis kantor, yaitu :
a) Manajer adalah orang yang bertanggung
jawab mengelola sumber daya perusahaan terutama sumber daya manusia.
b) Profesional yakni tidak mengelola orang tetapi
menyumbang keahlian khususnya (mis. Pembeli, wiraniaga, dan asisten staff khusus). Manajer dan profesional secra
bersama dikenal sebagai pekerja terdidik.
c) Sekretaris bisanya ditugaskan pada
pekerja terdidik tertentu untuk melaksanakan berbagai tugas menangani
korespondensi, menjawab telepon, dan mengatur jadwal pertemuan.
d) Clerical Employee (pegawai administratif)
melaksanakan tugas untuk-tugas untuk sekretaris, seperti mengoperasikan mesin
fotocopy, menyusun dokumen dan mengirimkan surat.
Otomatisasi perkantoran mencakup
semua system elektronik formal dan informal yang terutama berkaitan dengan
komunikasi informal dari orang-orang didalam maupun diluar perusahaan.Sistem
Elektronik Formal dimaksudkan sebagai kegiatan perkantoran yang dokumentasiakan
dengan suatu prosedur tertulis. semua perusahaan menerapakan system formal
untuk memenuhi kebutuhan organisasi. Misalnya untuk pengelolaan informasi yang
didistribusikan ke manajer berupa laporan-laporan periodik maupun laporan
khusus.Sistem Elektronik informal berarti system perkantoran yang tidak
direncanakan atau diuraikan secara tertulis. System-sistem informal ini
diterapkan saat diperlukan oleh perorangan untuk memenuhi keperluannya sendiri.
Misalnya melakukan konsultasi atau diskusi dengan pengambil keputusan lainnya.
System informal dalam otomatisasi
perkantoran menjadikan ciri tersendiri dalam penggunaan komputer dalam
perusahaan, Karena otomatisasi perkantoran dimaksudkan untuk memudahkan jenis
komunikasi. Otomatisasi perkantoran tidak hanya melayani orang-orang didalam
perusahaan, akan tetapi juga dengan orang lain di lingkungan perusahaan.
5. Jenis-Jenis Aplikasi Otomatisasi Kantor
Penggunaan komputer sudah sangat
memudahkan bagi perkerjaan perkantoran, dengan menggunakan teknologi
komputerisasi dalam perkantoran hal ini akan menyebabkan pekerjaan kantor
menjadi lebih mekanis dan lebih terstruktur. Menggunakan komputer dalam
pekerjaan kantor tentu tidak lepas dari menggunakan aplikasi yang terdapat
dalam komputer tersebut. Berikut ini aplikasi-aplikasi otomatisasi perkantoran
yang dapat digunakan.
1. Aplikasi Pengolah Kata
Aplikasi pengolah kata Word
Processing adalah penggunaan peralatan elektronik yang otomatis dapat melakukan
beberapa tugas sekaligus yang diperlukan untuk membuat dokumen baik di ketik
dan kemudian mencetak dokumene tersebut.
Word Processing memberikan
pemecahan masalah dengan memberikan kemampuan kepada manajer untuk membuat
komunikasi tertulis yang lebih efektif untuk diberikan kepada orang lain.
Dengan kata lain word processing adalah penggunaan alat elektronik yang secara
otomatis dapat melakukan banyak tugas yang diperlukan untuk menyiapkan dokumen
yang ditik, dicetak maupun dikirim menggunakan email.
Comments
Post a Comment